eniwei..
jangan terlalu anggep ini bacaan berat,,
karena, sumpah.. ini cuma hal kecil yang terlintas setelah denger curahan hati beberapa sahabat gue :)
this is about how to get a right man for your life.
kalo di analogikan,
mencari pria terbaik itu seperti mencari baju terbaik..
sebelum kita mendatangi mall, biasanya kita sudah memiliki bayangan.. baju seperti apa yang bagus atau cocok untuk kita :)
(sama halnya dengan kita bertemu, berkenalan, berteman dengan sebanyak mungkin teman lawan jenis)
dari sekian banyak baju yang di bongkar,
akhirnya ada baju yang paling menarik hati.
kita lalu mencoba nya diruang pas..
(sama halnya dengan kita mulai dating atau berpacaran)
saat mencoba baju tersebut, namanya juga baru mencoba..
kita harus hati hati. jangan sampai baju itu rusak sehingga kita terpaksa membelinya..
(sama halnya dengan tidak membiarkan nafsu, sikap ceroboh memuat kita mengambil keputusan menikah)
ketika di ruang pas..
ada beberapa hal yang perlu kita tanyakan secara jujur kepada diri kita sendiri.
1. apakah saya suka dengan baju ini?
2. apakah aku nyaman memkai baju ini?
3. apakah baju ini cocok dengan tubuh saya? dan apakah baju ini akan membuat saya tampil lebih cantik atau kurus?
4.apakah saya tergoda membelinya karena sedang sale saja?
disinilah dituntut kejujuran pada diri sendiri. lewat proses ini, kita baru bisa menentukan dengan baik. jadi atau tidak kita membeli baju ini. jika tidak, kita harus mengembalikannya ketempatnya dan merelakan bila baju itu diambil orang lain.
jangan pernah gegabah dalam memilih baju itu. atau kau akan menyesal nantinya..
jangan libatkan ego karena diskon atau sale disana.. jujurlah kepada hatimu..
carilah baju terbaik untuk kau kenakan disaat saat terbaik dalam hidupmu :)
jika baju yang kau ingin kan belum tepat ukurannya atau budgetnya,
bersabarlah..
akan ada baju yang tepat untukmu kelak :)
Minggu, 13 Desember 2009
analogi tak terbatas :)
eniwei..
jangan terlalu anggep ini bacaan berat,,
karena, sumpah.. ini cuma hal kecil yang terlintas setelah denger curahan hati beberapa sahabat gue :)
this is about how to get a right man for your life.
kalo di analogikan,
mencari pria terbaik itu seperti mencari baju terbaik..
sebelum kita mendatangi mall, biasanya kita sudah memiliki bayangan.. baju seperti apa yang bagus atau cocok untuk kita :)
(sama halnya dengan kita bertemu, berkenalan, berteman dengan sebanyak mungkin teman lawan jenis)
dari sekian banyak baju yang di bongkar,
akhirnya ada baju yang paling menarik hati.
kita lalu mencoba nya diruang pas..
(sama halnya dengan kita mulai dating atau berpacaran)
saat mencoba baju tersebut, namanya juga baru mencoba..
kita harus hati hati. jangan sampai baju itu rusak sehingga kita terpaksa membelinya..
(sama halnya dengan tidak membiarkan nafsu, sikap ceroboh memuat kita mengambil keputusan menikah)
ketika di ruang pas..
ada beberapa hal yang perlu kita tanyakan secara jujur kepada diri kita sendiri.
1. apakah saya suka dengan baju ini?
2. apakah aku nyaman memkai baju ini?
3. apakah baju ini cocok dengan tubuh saya? dan apakah baju ini akan membuat saya tampil lebih cantik atau kurus?
4.apakah saya tergoda membelinya karena sedang sale saja?
disinilah dituntut kejujuran pada diri sendiri. lewat proses ini, kita baru bisa menentukan dengan baik. jadi atau tidak kita membeli baju ini. jika tidak, kita harus mengembalikannya ketempatnya dan merelakan bila baju itu diambil orang lain.
jangan pernah gegabah dalam memilih baju itu. atau kau akan menyesal nantinya..
jangan libatkan ego karena diskon atau sale disana.. jujurlah kepada hatimu..
carilah baju terbaik untuk kau kenakan disaat saat terbaik dalam hidupmu :)
jika baju yang kau ingin kan belum tepat ukurannya atau budgetnya,
bersabarlah..
akan ada baju yang tepat untukmu kelak :)
jangan terlalu anggep ini bacaan berat,,
karena, sumpah.. ini cuma hal kecil yang terlintas setelah denger curahan hati beberapa sahabat gue :)
this is about how to get a right man for your life.
kalo di analogikan,
mencari pria terbaik itu seperti mencari baju terbaik..
sebelum kita mendatangi mall, biasanya kita sudah memiliki bayangan.. baju seperti apa yang bagus atau cocok untuk kita :)
(sama halnya dengan kita bertemu, berkenalan, berteman dengan sebanyak mungkin teman lawan jenis)
dari sekian banyak baju yang di bongkar,
akhirnya ada baju yang paling menarik hati.
kita lalu mencoba nya diruang pas..
(sama halnya dengan kita mulai dating atau berpacaran)
saat mencoba baju tersebut, namanya juga baru mencoba..
kita harus hati hati. jangan sampai baju itu rusak sehingga kita terpaksa membelinya..
(sama halnya dengan tidak membiarkan nafsu, sikap ceroboh memuat kita mengambil keputusan menikah)
ketika di ruang pas..
ada beberapa hal yang perlu kita tanyakan secara jujur kepada diri kita sendiri.
1. apakah saya suka dengan baju ini?
2. apakah aku nyaman memkai baju ini?
3. apakah baju ini cocok dengan tubuh saya? dan apakah baju ini akan membuat saya tampil lebih cantik atau kurus?
4.apakah saya tergoda membelinya karena sedang sale saja?
disinilah dituntut kejujuran pada diri sendiri. lewat proses ini, kita baru bisa menentukan dengan baik. jadi atau tidak kita membeli baju ini. jika tidak, kita harus mengembalikannya ketempatnya dan merelakan bila baju itu diambil orang lain.
jangan pernah gegabah dalam memilih baju itu. atau kau akan menyesal nantinya..
jangan libatkan ego karena diskon atau sale disana.. jujurlah kepada hatimu..
carilah baju terbaik untuk kau kenakan disaat saat terbaik dalam hidupmu :)
jika baju yang kau ingin kan belum tepat ukurannya atau budgetnya,
bersabarlah..
akan ada baju yang tepat untukmu kelak :)
analogi tak terbatas :)
eniwei..
jangan terlalu anggep ini bacaan berat,,
karena, sumpah.. ini cuma hal kecil yang terlintas setelah denger curahan hati beberapa sahabat gue :)
this is about how to get a right man for your life.
kalo di analogikan,
mencari pria terbaik itu seperti mencari baju terbaik..
sebelum kita mendatangi mall, biasanya kita sudah memiliki bayangan.. baju seperti apa yang bagus atau cocok untuk kita :)
(sama halnya dengan kita bertemu, berkenalan, berteman dengan sebanyak mungkin teman lawan jenis)
dari sekian banyak baju yang di bongkar,
akhirnya ada baju yang paling menarik hati.
kita lalu mencoba nya diruang pas..
(sama halnya dengan kita mulai dating atau berpacaran)
saat mencoba baju tersebut, namanya juga baru mencoba..
kita harus hati hati. jangan sampai baju itu rusak sehingga kita terpaksa membelinya..
(sama halnya dengan tidak membiarkan nafsu, sikap ceroboh memuat kita mengambil keputusan menikah)
ketika di ruang pas..
ada beberapa hal yang perlu kita tanyakan secara jujur kepada diri kita sendiri.
1. apakah saya suka dengan baju ini?
2. apakah aku nyaman memkai baju ini?
3. apakah baju ini cocok dengan tubuh saya? dan apakah baju ini akan membuat saya tampil lebih cantik atau kurus?
4.apakah saya tergoda membelinya karena sedang sale saja?
disinilah dituntut kejujuran pada diri sendiri. lewat proses ini, kita baru bisa menentukan dengan baik. jadi atau tidak kita membeli baju ini. jika tidak, kita harus mengembalikannya ketempatnya dan merelakan bila baju itu diambil orang lain.
jangan pernah gegabah dalam memilih baju itu. atau kau akan menyesal nantinya..
jangan libatkan ego karena diskon atau sale disana.. jujurlah kepada hatimu..
carilah baju terbaik untuk kau kenakan disaat saat terbaik dalam hidupmu :)
jika baju yang kau ingin kan belum tepat ukurannya atau budgetnya,
bersabarlah..
akan ada baju yang tepat untukmu kelak :)
jangan terlalu anggep ini bacaan berat,,
karena, sumpah.. ini cuma hal kecil yang terlintas setelah denger curahan hati beberapa sahabat gue :)
this is about how to get a right man for your life.
kalo di analogikan,
mencari pria terbaik itu seperti mencari baju terbaik..
sebelum kita mendatangi mall, biasanya kita sudah memiliki bayangan.. baju seperti apa yang bagus atau cocok untuk kita :)
(sama halnya dengan kita bertemu, berkenalan, berteman dengan sebanyak mungkin teman lawan jenis)
dari sekian banyak baju yang di bongkar,
akhirnya ada baju yang paling menarik hati.
kita lalu mencoba nya diruang pas..
(sama halnya dengan kita mulai dating atau berpacaran)
saat mencoba baju tersebut, namanya juga baru mencoba..
kita harus hati hati. jangan sampai baju itu rusak sehingga kita terpaksa membelinya..
(sama halnya dengan tidak membiarkan nafsu, sikap ceroboh memuat kita mengambil keputusan menikah)
ketika di ruang pas..
ada beberapa hal yang perlu kita tanyakan secara jujur kepada diri kita sendiri.
1. apakah saya suka dengan baju ini?
2. apakah aku nyaman memkai baju ini?
3. apakah baju ini cocok dengan tubuh saya? dan apakah baju ini akan membuat saya tampil lebih cantik atau kurus?
4.apakah saya tergoda membelinya karena sedang sale saja?
disinilah dituntut kejujuran pada diri sendiri. lewat proses ini, kita baru bisa menentukan dengan baik. jadi atau tidak kita membeli baju ini. jika tidak, kita harus mengembalikannya ketempatnya dan merelakan bila baju itu diambil orang lain.
jangan pernah gegabah dalam memilih baju itu. atau kau akan menyesal nantinya..
jangan libatkan ego karena diskon atau sale disana.. jujurlah kepada hatimu..
carilah baju terbaik untuk kau kenakan disaat saat terbaik dalam hidupmu :)
jika baju yang kau ingin kan belum tepat ukurannya atau budgetnya,
bersabarlah..
akan ada baju yang tepat untukmu kelak :)
Jumat, 04 Desember 2009
the MAN of my dream.


yaa..gue cuma mau sedikit share sama lo semua.. cerita ini tentang gue yang selalu ngimpiin dijagain, disayangin secara apa adanya.. ada disamping orang yang selalu bangga sama gue, di samping orang yang selalu tau bagaimana cara memperlakukan gue sebagai seorang wanita dengan baik, bisa memimpin ku dengan baik..
cerita ini tidak sempuran pastinya.,. ada banyak airmata. ada banyak canda dan tawa. pengorbanan.. dan juga sakit..
aku hanya ingin menceritakan sedikit hal.. betapa baiknya calon suami ku.(red.pacarku yg sangat aku sayangi dan kuharap akan jadi suamiku kelak)
dy laki laki pertama yang menganggap semua hal dari diriku adalah "tanggung jawab" nyaaa.. ngejaga gue.. ngajarin gue dengan semua kata kata bijaksananyaa..
tidak sempurna mungkin.,. dy mungkin bukan seorang lelaki kulit tend dan perut sixpack dengan sex appeal yang tinggi yang gue pengenin... tapi ternyata.. dengan semua keistimewaannya, dy bikin gue jauh lebih terpesona dan jatuuuuhhhh cinta sama apa adanya dia..
dia ngasih semua yang gue butuhin.. moral, lahir dan batin..
dy ngejaga gue selayaknya dia ngejaga jiwanyaa..
dia bimbing gue dengan semua kesabaran dy...
dy ga pernah ngeluh..dy ga pernah marah..
dy begitu tegas..
dy begitu kuat... dia lelaki ku... Bhakti Ariando Saputra :) :)
i do love you, dude :)
Langganan:
Postingan (Atom)